Beranda Catatanku Cara Memaksimalkan Waktu Puncak Kita

Cara Memaksimalkan Waktu Puncak Kita

0
Peran Kurikulum Memahami Garis Besar Kurikulum Merdeka Rumusan Kompetensi Inti (KI) IPA IPS Matematika PKN PJOK PAI dan Budi Pekerti Agama Kristen Hindu Budha sejarah B.inggris Seni Kerajinan Rekayasa Geometri Sejarah Bahasa Indonesia Antropologi SD/MI SMP/MTs. SMA/MA Kutipan Perencanaan Belajar Kata Kerja Operasional Lingkup Materi Quiz Telaah Komponen
Peran Kurikulum Memahami Garis Besar Kurikulum Merdeka Rumusan Kompetensi Inti (KI) IPA IPS Matematika PKN PJOK PAI dan Budi Pekerti Agama Kristen Hindu Budha sejarah B.inggris Seni Kerajinan Rekayasa Geometri Sejarah Bahasa Indonesia Antropologi SD/MI SMP/MTs. SMA/MA Kutipan Perencanaan Belajar Kata Kerja Operasional Lingkup Materi Quiz Telaah Komponen

Dalam postingan kali ini, saya akan mencoba mengulas tentang Cara Memaksimalkan Waktu Puncak Kita.

Seiring dengan perjalanannya waktu bermunculan pula berbagai aktivitas. Dan dalam melakukan suatu aktivitas tersebut, seringkali kita merasakan bahwa pekerjaan sulit sekali terselesaikan. Atau sebaliknya pekerjaan yang awalnya dibayangkan sulit untuk dilakukan, tetapi ternyata cepat selesai dan dapat dikerjakan dengan lancar dalam waktu singkat.

Keadaan seperti ini, menjadi bahan renungan dan ingin mencari tahu faktor-faktor yang menyebabkan hal-hal itu bisa terjadi. Terhadap kondisi ini ada baiknya kita membandingkan seperti yang dikemukakan Douglas J. Herrmann (1996). Beliau menjelaskan, “Kekuatan bagi tugas daya ingat mempunyai siklus. Ada waktu-waktu tertentu dalam sehari dan hari-hari tertentu dalam seminggu saat daya ingat bekerja paling baik.”

Sehingga kita tidak heran, andai ada seseorang yang mengatakan saya lebih senang mengerjakan sesuatu di pagi hari, atau di sore hari, atau di malam hari. Di waktu-waktu tersebut dia merasakan memiliki mental paling tajam, merasa penuh kewaspadaan dan dapat berpikir paling jernih. Waktu-waktu tersebut dimiliki setiap orang dan masing-masing mempunyai waktu puncaknya.

Baca juga:

Cara Bersikap kepada Guru dan Teman

Hal-hal yang Harus Diperhatikan ketika Bersekolah

Nasihat Umar Baradja kepada Anak-anak

Menyikapi waktu-waktu puncak tersebut ada baiknya setiap orang mengenal pada pukul berapa kita biasa mengalami di mana daya ingat ada pada puncaknya, konsentrasi bisa dimaksimalkan, pekerjaan bisa dilakukan dengan penuh ketelitian dan kehati-hatian. Dengan mengenal kapan waktu puncaknya kita? Bagi pelajar, dia akan belajar dan mengerjakan tugas-tugas sekolah diwaktu penuh konsentrasi. Karyawan dan pegawai kantoran yang biasa memilki tugas sampai harus dibawa ke rumah. Maka pada waktu puncaknya dia itu, segala pekerjaan yang membosankan dan pekerjaan-pekerjaan yang tidak terlalu memerlukan mental dan kurang kreatif seperti membuka surat, merapihkan baju dan sebagainya bisa dilakukan dalam waktu-waktu yang bukan waktu puncaknya dia.

Kalau mengerjakan hal-hal yang penuh ketelitian dan analisis mendalam dilakukan tepat pada waktu puncaknya dia. Biasanya waktu yang berjalan tak terasa, langkah demi langkah pekerjaan dapat diselesaikan secara bertahap hingga akhirnya melahirkan kejutan luar biasa.

Untuk itu kita harus mulai belajar dan memanfaatkan waktu puncak kita. Kita dapat memanfaatkan paling baik cadangan kekuatan kita dengan melakukan tugas daya ingat pada saat cadangan ini berada dalam keadaan tertingginya. Kalau kita melakukan pekerjaan mental atau yang kreatif, cobalah melakukannya selama waktu puncak kita. Kalau dapat mengatur pekerjaan, jadwalkan dan siapkan segala sesuatunya demi keuntungan kita. Setelah beberapa jam waktu puncak kita dimanfaatkan mengerjakan hal-hal sulit, dan tiba waktunya terasa ada penurunan konsentrasi, ditandai agak lelah atau mengantuk. Pertimbangkan untuk berhenti. Karena kalau dilanjutkan, apalagi mendekati finishing, istilahnya tanggung sedikit lagi. pengalaman seringkali membawa kepada kesalahan dan kadang berakibat fatal. Anda pernah mengalami itu?

Demikianlah Allah menganugerahkan waktu untuk hamba-hamba-Nya. Ada waktu-waktu mustajab, ada waktu-waktu puncak untuk melaksanakan perintahnya. “Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain, dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap.” (QS. Alam Nasyrah : 7-8)

TIDAK ADA KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Exit mobile version